image

Yandri Susanto : Pensiunan Masih Bisa Mengabdi untuk Masyarakat, Bangsa dan Negara

Rabu, 14 Desember 2022 20:20 WIB

Wakil Ketua MPR Yandri Susanto, SPt, menyebutkan pengabdian para pensiunan untuk masyarakat, bangsa, dan negara tidak pernah putus dan berhenti. Para pensiunan masih bisa mengabdi dalam berbagai bidang baik usaha (ekonomi), sosial kemasyarakatan, maupun bidang politik. Peluang para pensiunan untuk menjadi politisi terbuka luas.

"Pengabdian di bidang politik masih terbuka, apalagi Pemilu sebentar lagi. Ada banyak partai politik. Para pensiunan tinggal memilih partai politik sebagai tempat pengabdian," katanya di depan para pensiunan dalam pengukuhan Dewan Pimpinan Wilayah Persatuan Pensiunan Indonesia (PPI) Provinsi, Banten Masa Bakti 2022-2027, di Aula Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUPR) Provinsi Banten, Serang, Rabu (14/12/2022).

Pengukuhan DPW PPI Provinsi Banten ini dihadiri Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Persatuan Pensiunan Indonesia Prof Dr Ermaya Suradinata, SH, MH, Ketua Dewan Pembina Persatuan Pensiunan Indonesia Dr. H.M. Feisal Tamin, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PPI Banten Hilman Nitiamijaya, mantan Bupati Serang Taufik Nuriman, mantan Walikota Cilegon Edi Ariady, serta para pensiunan yang tergabung dalam PPI Provinsi Banten.

Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini mengaku senang menghadiri acara pengukuhan DPW Persatuan Pensiunan Indonesia Provinsi Banten dan mengucapkan selamat kepada pengurus yang dilantik. "Saya salut. Meskipun dari segi usia sudah jauh di atas kami yang muda-muda, tapi pengabdiannya tidak pernah putus," ujarnya.

Menurut Yandri, para pensiunan masih bisa mengabdi di berbagai bidang seperti usaha (wirausaha), sosial, termasuk bidang politik. "Kalau berminat, para pensiunan bisa menjadi politisi. Sebenarnya para pensiunan ini hanya selesai di Surat Keputusan (SK). Tapi masih bisa masuk dalam bidang politik dan menjadi politisi," kata politisi PAN dari Daerah Pemilihan Banten II ini.

Yandri memberi contoh mantan Walikota Cilegon Edi Ariady setelah pensiun menjadi politisi dan saat ini menjadi Ketua DPW Nasdem Banten. Peluang para pensiunan menjadi calon legislatif juga terbuka. "Jadi pengabdian para pensiunan  tidak pernah berhenti. Kita sama-sama membangun bangsa ini. Kita semua sama-sama bertanggungjawab mengatasi beragam masalah yang ada di Provinsi Banten," katanya.

Yandri siap membantu dan bekerjasama dengan organisasi PPI untuk mengatasi berbagai permasalahan. Sebab, Provinsi Banten, dan Indonesia pada umumnya menghadapi banyak persoalan, terutama soal kemiskinan, kebodohan, degradasi moral, dan sebagainya. "Saya mewakili warga Banten siap bekerjasama dengan organisasi PPI," tuturnya.

Karena itu Yandri berharap pada pensiunan yang sudah lama jam terbang dan asam garam pengalaman, tetap memberi inspirasi. "Kami yang  muda-muda ini tetap membutuhkan bimbingan karena para pensiunan ini sudah melampaui zamannya, sudah melakukan pengabdian yang luar biasa, kalau pengabdian itu dinilai dengan rupiah, tak akan ternilai," imbuhnya.

Untuk menjalankan program-program PPI Provinsi Banten, lanjut Yandri, maka komunikasi dan koordinasi menjadi modal utama. "Maka laju pertumbuhan Provinsi Banten bisa sejajar dengan daerah-daerah lain," tambah mantan Ketua Komisi VIII DPR RI ini.

Yandri pun mengutip survei Badan Pusat Statistik yang menyebutkan warga masyarakat Provinsi Banten sebagai tidak bahagia. "Survei ini harus dijawab. Maka, dengan keberadaan PPI Provinsi Banten ini bisa mempersatukan kekuatan yang ada. Para pensiunan bukan ditinggalkan tetapi dirangkul untuk bersama-sama bekerja," pungkasnya.


Anggota Terkait :

H. YANDRI SUSANTO, S.Pt.