image

Pagelaran Seni Budaya Melayu Wujud Apresiasi MPR Terhadap Bangkitnya Seni Budaya Lokal

Sabtu, 08 April 2017 10:30 WIB

PEKANBARU – Dikemas dalam acara Pagelaran Seni Budaya Melayu dalam rangka Sosialisasi Empat Pilar MPR RI, sejumlah seniman dari berbagai bidang seperti penyair, pemain teater dan musisi terlibat dalam “Gelar Seni Budaya Melayu”, acara ini digelar oleh Sekretariat MPR pada Jum’at, 7 April 2017 di salah satu hotel  di Pekanbaru. 

Acara dihadiri oleh Ketua Fraksi PKB MPR RI H. Abdul Kadir Karding S.Pi., M.Si., Pimpinan Badan Anggaran MPR RI Ir. H. Muhamad Lukman Edy M.Si., Serta Kepala Biro Hubungan Masyarakat Sekretariat Jenderal MPR RI Siti Fauziah S.E., M.M., Budayawan Melayu Riau,  Prof. Yusmar Yusuf, Ketua DPRD dan Ketua KPUD Provinsi Riau serta ratusan undangan dari berbagai kalangan.

Dalam acara seni budaya tersebut ditampilkan seni budaya melayu yaitu: Gurindam, Syair, Pantun dan Puisi. Dalam Sambutannya Kepala Biro Humas Sekretariat MPR RI Siti Fauziah S.E., M.M. menyatakan bahwa acara yang diselenggarakan oleh Sekretariat MPR RI ini adalah bentuk implementasi Pasal 32 UUD NRI tahun 1945, Sosialisasi melalui seni budaya sangat efektif karena memiliki basis yang besar dan sangat menarik. “Pantas mendapat apresiasi” paparnya, serta menyadarkan masyarakat untuk dapat melestarikan dan membangkitkan seni budaya serta menutup sambutannya dengan membaca sebuah pantun.

Mewakili Pimpinan MPR RI dalam sambutannya H. Abdul Kadir Karding S.Pi., M.Si. menyatakan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI dilaksanakan untuk melaksanakan perintah UU yaitu UU No. 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD yang menugaskan MPR untuk menyosialisasikan (Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara, UUD NRI Tahun 1945 sebagai konstitusi negara, NKRI sebagai bentuk negara dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan negara). 

Abdul Kadir Karding juga merasa prihatin melihat keadaan masyarakat sekarang yang sudah sangat dipengaruhi oleh kebudayaan luar tidak ada lagi etika sopan santun ditengah masyarakat, untuk itulah MPR RI melaksanakan secara masif sosialisasi Empat Pilar MPR RI untuk membangkitkan kembali ke-Indonesia-an kita, yang terkenal dengan sifat ramah, gotong royong dan peka terhadap lingkungan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. 

Dan MPR RI sudah melaksanakan berbagai macam pagelaran seni budaya sesuai dengan budaya dihampir seluruh daerah sebagai metode sosialisasi seperti seminar, ToT, diskusi dan seni budaya dan bertujuan untuk melakukan reaktualisasi terhadap nilai-nilai Pancasila, dalam rangka Internalisasi pemahaman terhadap Empat Pilar MPR RI kepada masyarakat, sosialisasi melalui pentas seni budaya daerah adalah salah satu bentuk apresiasi dan langkah konkret MPR RI dalam upaya melestarikan warisan budaya, dan Karding berharap Riau bisa menjadi pusat budaya Melayu Riau menutup sambutanya.

Salah satu acara untuk mewarnai Sosialisasi Empat Pilar MPR RI, dalam kesempatan itu juga diadakan acara peluncuran buku Biografi Lukman Edy dengan judul “Sekali Layar Terkembang Tengok-Tengok ke Belakang” karya Lina M Komarudin dan Ade Wiharso.– JAS